Kamis, 17 Juni 2010

Beralih ke Hibka

Awalnya dari ngobrol ringan dengan teman ku Iin ceritanya entah mulai dari mana topiknya akhirnya sampai menceritakan masalah untuk mengatasi bau badan. In pun cerita kalau deodorant yang banyak beredar iklan TV sekarang mengandung zat berbahaya, menyebabkan nambah bau badan, merusak baju ( bener banget )dan lebih parah lagi bisa menyebabkan kanker payudara.
In pun bercerita kalau sekarang memakai produk yang sebenarnya sudah akrab ditelinga ku dari semenjak kecil yaitu Hibka. Hibka itu berupa bubuk tabur dan tidak merusak kesehatan dan tahan sampai 2 hari dipake walau tidak mandi ( saya sudah membuktikan ) begitu kata In.



Sayapun yang memang sudah sangat ingin berhenti dari produk yang saya pakai sekarang lalu bersemangat untuk mencari hibka. In pun bilang kalau produk tersebut hanya ada dan di produksi di Padang. Tidak ada yang jual di kota ini. Aduh musti dicari dimana ini?

Pucuk dicinta ulam pun tiba, ada seorang best fren mau mudik ke Padang saya pun langsung nitip Hibka tersebut yang akhirnya kami sebut sebagai "Mutiara" yang terpendam. ( bahkan best fren tersebut beralih ke hibka tersebut ). Sambil menunggu kedatangan hibka saya pun giat googling apa bahaya deodorant yang selama ini saya pakai.

Ternyata Deodorant tersebut mengandung zat yang bernama aluminium chlorohydrate,yang di singkat dengan AC. saya periksa deodorant yang digunakan selama ini ternyata mengandung zat tersebut. Agak susah memang membaca komposisi yang terkandung pada botol deodorant tersebut karena tulisannya kecil dan agak buram (disengaja kali ya???)

dari sumber yang saya baca sebagai berikut :

Aluminum chlorohydrate dihasilkan dalam industri melalui tindak balas antara aluminium hydroxide, Al(OH)3 dengan hydrochloric acid (HCl). Ia ditindak-balaskan menggunakan stim pada suhu 100 °C pada tangki terbuka.

Ia biasa digunakan sebagai salah satu bahan dalam deodorant (penyahbau) atau antiperspirants (antipeluh) yang selalu digunakan pada ketiak. Secara umumnya, aluminium chlorohydrate ini yang akan membentuk mendakan kuning pada ketiak atau baju yang dipakai.

Walaupun tiada bukti menunjukkan bahawa aluminium chlorohydrate menyebabkan penyakit alzheimer dan kanser payu dara, namun aluminium chlorohydrate sememangnya merupakan neurotoxin yang boleh mengubah fungsi perintang salur darah ke otak dan ia juga tidak memberi manfaat kepada sel-sel hidup.

Deodorant yang berfungsi sebagai anti peluh akan menyebabkan peluh2 beracun didalam badan kita tak dapat dikeluarkan secara natural..jadinya..ia akan tetap berkumpul di dalam badan dan bertakung dibahagian2 tertentu yang menyebabkan berlakunya kanser.

Alasannya adalah sederhana:
Hanya beberapa bagian dari tubuh kita yang dapat mengeleminasi zat-zat racun, yaitu bag. belakang lutut, belakang kuping, diantara kaki dan ketiak. Zat2 racun ini dikeluarkan dalam bentuk keringat. Produk2 anti-keringat mencegah keringat keluar. Dengan menggunakan deodorant anti-keringat, zat-zat racun tadi tidak bisa dikeluarkan dari dalam tubuh, melainkan tertumpuk di kelenjar getah bening dibawah lengan. Asal kanker payudara kebanyakan ditemukan di area bagian atas payudara.
Laki2 tidak sepeka wanita terhadap type penyakit ini. Meskipun laki2 menggunakan produk2 anti-keringat, bahan2 produk ini biasanya tinggal melekat dipermukaan ketiak dan tidak langsung masuk kedalam kulit.
Kaum wanita yang setelah mencukur rambut ketiak langsung menggunakan produk anti-keringat lebih banyak risikonya, karena lewat luka-luka kecil yg mungkin terjadi akibat mencukur rambut ketiak tsb.Bahan-bahan kimia yg ada dalam produk anti-keringat bisa lebih cepat masuk kedalam tubuh.

Tapi bagi saya bagian ketiak baju yang menjadi kuning itu sudah merupakan tanda bahaya. Untung sekarang saya sudah beralih ke Hibka. Aman dan tidak mengandung zat berbahaya.


informasi diperoleh dari klik disini

6 komentar:

  1. hehehe...pengalaman menakjubkan,mbak

    BalasHapus
  2. teriamakasih banyak... makasih udah share mba...

    BalasHapus
  3. aku juga pakai hibka semenjak kuliah di Padang mbak. dan sekarang udah nyaman banget. tapi sayang ya cuma di produksi di Padang apalagi saya sekarang sudah menetap lagi di Jakarta. Jadi susah deh hehe

    BalasHapus
  4. Kami sekeluarga waktu di Pdg pake ini. Klw ndak salah Hibka berasal dr tawas. Jd ibu sy dl beli tawas original kemudian di tumbuk sampe halus disimpan utk dipake bersama. Sgt efektif utk BB

    BalasHapus
  5. Seriusan cuma ada di padang? Aku type yg keti nya mudah berkeringat, kalo pake deodorant malah bikin tambah bau. Baru banget nyobain hibka, baru 3-4 x pake. Memang ampuh banget mencegah bau keti. Kalo keringat,padang panas banget yah, kadang masih keringetan juga, terasa agak2 lembab gitu tapi cepet banget hilang kalo udah masuk dalam rumah. Gak mandi 2 hari juga keti nya gak bau. Nyesel baru make sekarang. Pertanyaannya, hibka bikin keti item gak sih?

    BalasHapus